Video perempuan menguber lelaki kernet angkutan kota (angkot) di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Perempuan itu menyebut sang kernet mengucapkan kalimat tak senonoh.
Dalam sebuah video berdurasi 27 detik yang diunggah di YouTube oleh akun Ramadhan ABD dengan judul 'Pelecehan Seksual Di Tempat Umum Daerah Garut', seorang perempuan terdengar memarahi seorang pria yang diketahui merupakan kernet angkot.
Dalam deskripsi video itu menjelaskan, mulanya perempuan itu tengah berjalan menyusuri trotoar. Saat tiba di setopan angkot, perempuan tersebut ditawari naik angkot oleh sang kernet.
Alih-alih menawarkan jasa angkot, kernet itu malah berucap tidak sopan dengan melontarkan kalimat bernada nakal soal ukuran bagian tubuh perempuan tersebut.
Dalam video itu terlihat si perempuan berang dengan ulah kernet angkot.
Dia mengejar dan merekam wajah lelaki kernet yang terlihat menghindar lalu naik angkot.
Setelah ditelusuri, perempuan yang mengalami kejadian tersebut ialah Warga Kecamatan Leles, Garut, berusia 22 tahun, itu menjelaskan peristiwa yang dialaminya berlangsung Januari 2019 lalu.
Bapak ini melecehkan dengan kata-katanya. Saat itu saya merasa dia berlaku kurang sopan kepada saya.
Kemudian saya ambil HP dan saya rekam Berikut ini Videonya :
Kasus dugaan pelecehan verbal ini tengah diselidiki polisi. Kasatreskrim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) dikerahkan untuk mengusut kasus tersebut.
BACA DULU KRONOLOGISNYA SEBELUM KOMENTAR
Saya sedang jalan kaki, dengan rekan saya ke arah Alun-alun Garut dan mengharuskan saya dan rekan saya ini melewati Pangkalan Angkot Leles- dan disana ada toko oleh-oleh yg dijadikan basecamp supir angkot beserta kondektur alias kenek (dalam bahasa sunda).
Saat saya sedang jalan, mau tidak mau karena terhalang angkot ngetem, saya melewati para supir angkot dan kondektur yg lagi nongkrong.
Pelaku memakai baju biru dan topi krem.
Saat lewat si pelaku ini berkata: Pelaku: neng mo kemana neng?
Pertanyaan Tidak digubris sama saya, dan awalnya cuman mau bilang" punten pak", TAPI TIBA TIBA KEUARLAH KALIMAT kedua sambi matanya mengarah ke (MAAF) payudara saya.
Kalimat kedua dari pelaku sebelum sempat bilang PUNTEN.
Kalimatnya seperti ini "Gede banget neng." Awalnya setelah melewati si pelaku saya hanya diam dan berpikir.
Saya mau diam saja dan diinjak hargadirinya atau saya melawan tp dgn cara yg sopan.
Akhirnya saya kasih kode ke rekan saya untuk nunggu sebentar dan saya datangi pelaku.
P:pelaku/bpk baju biru
S:saya
S:bapak tadi ngomong apa pak? (Dengan nada yg biasa).
P: nggak itu mah temen saya tadi
S:bapak tadi ngomong apa ke saya? (Masih biasa)
P:nggak ity mah teman saya tadi.
Dia masih terus ngelak dan bukan meminta maaf untuk mengakui kesalahannya. Karena saya kesal, akhirnya saya keluarkan hp dan kejar terus sampai dia ngaku.
Tapi bukannya ngaku malah kabur naik angkot leles-kadungora.
Komentar warganet di media sosial.
0 Response to "Video Pelecehan Seksual Di Tempat Umum Daerah Garut Viral Siapa Yang Salah Bapak Atau Si Eneng"
Post a Comment