Demi membeli kuota internet, siswi SMP di Batam, Kepulauan Riau, terpaksa menjual tubuhnya melalui muncikari prostitusi online.
Gadis belia berusia 15 tahun itu terpaksa menjual tubuhnya seharga Rp 500 ribu untuk sekali kencan, agar mendapatkan uang membeli kuota internet.
Untuk diketahui, kuota internet menjadi aspek penting terutama bagi para pelajar pada masa pandemi wabah virus corona covid-19. Sebab, mereka memerlukan kuota internet untuk mengikuti kelas online.
"Jadi korban mengenal muncikari prostitusi online melalui Facebook. Dia juga sempat mempromosikan diri via aplikasi MiChat," kata Kapolsek Batu Aji Komisaris Jun Chaidir, Rabu (29/7/2020).
Kepada polisi, korban mengakui menjadi pekerja seks komersial untuk membeli kuota internet. Sisanya dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kekinian, kata dia, satu muncikari dan pemesan jasa siswi SMP itu sudah ditangkap.
"Yang kami tangkap itu adalah penyalur serta penikmatnya. Mereka kami gerebek di Wisma Mitra mall, Rabu (22/7)," kata dia.
Dalam penangkapan itu pula, polisi menyita barang bukti dua ponsel serta uang Rp 1 Juta.
Sumber Artikel : Suara.com
Gadis belia berusia 15 tahun itu terpaksa menjual tubuhnya seharga Rp 500 ribu untuk sekali kencan, agar mendapatkan uang membeli kuota internet.
Untuk diketahui, kuota internet menjadi aspek penting terutama bagi para pelajar pada masa pandemi wabah virus corona covid-19. Sebab, mereka memerlukan kuota internet untuk mengikuti kelas online.
"Jadi korban mengenal muncikari prostitusi online melalui Facebook. Dia juga sempat mempromosikan diri via aplikasi MiChat," kata Kapolsek Batu Aji Komisaris Jun Chaidir, Rabu (29/7/2020).
Kepada polisi, korban mengakui menjadi pekerja seks komersial untuk membeli kuota internet. Sisanya dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kekinian, kata dia, satu muncikari dan pemesan jasa siswi SMP itu sudah ditangkap.
"Yang kami tangkap itu adalah penyalur serta penikmatnya. Mereka kami gerebek di Wisma Mitra mall, Rabu (22/7)," kata dia.
Dalam penangkapan itu pula, polisi menyita barang bukti dua ponsel serta uang Rp 1 Juta.
Sumber Artikel : Suara.com
0 Response to "Demi Kuota Internet, Siswi SMP Nekat Jual Diri, Tarif Rp 500.000 Sekali Kencan"
Post a Comment