Seorang anak bernama Ririn Indrianti Amran (10), mengalami kebutaan pada kedua bola matanya. Warga Dusun Romang Bone, Desa Bori Matangkasa, Kecamatan Bajeng Barat, Kabupaten Gowa tiba-tiba tak bisa melihat sejak empat hari terakhir.
Keluarga menduga, kebutaan yang dialami cucunya akibat keseringan belajar online. Radiasi ponsel yang sangat kuat membuat mata Ririn terasa sakit, hingga mengalami kebutaan. Ririn merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Juga anak dari pasangan Sarianti, 36 tahun dan Amran Jafar, 40 tahun yang berprofesi sebagai buruh harian.
Sumber : fajar online
0 Response to "Diduga Terlalu Lama Belajar Online, Siswi Kelas 6 SD Mengalami Kebutaan"
Post a Comment