Karo Ops Polda Jabar, Kombes Pol Stephen, melakukan pemantauan langsung ke titik penyekatan pemudik di pos GTC Limbangan Kabupaten Garut, Jumat (30/4/2021).
Stephen mengatakan, penyekatan dalam Operasi Ketupat Lodaya 2021 tersebut diharapkan mampu menghidupkan ekonomi masyarakat.
"Penyekatan ini demi keberlangsungan ekonomi juga. Kalau kita sukses melakukan Ops Ketupat Lodaya 2021 ini, insyaallah pertumbuhan ekonomi indonesia akan terus naik."
"Masyarakat merangkak maju, tidak mundur lagi. Kita harapkan kesadaran masyarakat untuk menahan diri, sesuai dengan imbauan pemerintah untuk tidak mudik,” ucapnya.
Di Jawa Barat terdapat 151 titik penyekatan untuk meminimalisasi pemudik. Ada 12 titik penyekatan yang ada di Kabupaten Garut.
"Kami perpedoman kepada peraturan Kementerian Perhubungan. Sudah jelas siapa saja yang akan diizinkan masuk ke Kota Garut," ucapnya.
Dari ke 12 titik penyekatan terdapat empat titik utama penyekatan yakni Limbangan, Simpang Tiga Jalan Baru Kadungora, Simpang Tiga Malangbong, dan Masjid Hidayatul Muna Jalur Garut-Tasik.
Kasat Lantas Polres Garut, AKP Karyaman, mengatakan, pihaknya akan menindak pemudik yang nekat datang ke Garut.
"Kami akan menindak tegas, termasuk dengan rapid test dan antigen. Jika terbukti positif akan dikarantina di tempat yang sudah disediakan oleh dinkes dan Satgas Covid-19," ucapnya.
Karyaman menjelaskan pihaknya telah menyiapkan delapan titik cek poin di jalur tikus menuju Kabupaten Garut untuk meminimalisasi pemudik yang menggunakan jalur tersebut.
"Salah satunya di Jalur Cijapati Kadungora. Itu sudah disiapkan penyekatan di jalan tikus," katanya
https://www.google.com/amp/s/jabar.tribunnews.com/amp/2021/04/30/jangan-coba-coba-mudik-ke-garut-ada-12-pos-penyekatan-jalan-tikus-pun-dijaga
0 Response to "Jangan Coba-coba Mudik ke Garut, Ada 12 Pos Penyekatan, Jalan Tikus Pun Dijaga"
Post a Comment