Lokasi Situ Bagendit II tidak begitu jauh dari Situ Bagendit pertama. Dari jalan protokol kurang lebih 1 kilometer menuju jalan perkampungan. Hanya saja pengunjung, khususnya yang dari luar kota harus menggunakan Google Map, atau bisa bertanya kepada penduduk setempat untuk menuju kesana. Meski ada papan penunjuk arah, tapi tidak begitu terlihat karena kecil.
Asep (44), pengelola objek wisata Situ Bagendit II, mengatakan, meski lokasinya tidak terlalu jauh, tapi Situ bagendit II ini belum banyak yang tahu. Apalagi objek wisata (Situ Bagendit II) ini belum lama dibuka untuk umum. "Ini (Situ Bagendit II) baru dibuka belum lama ini. Jadi memang belum banyak wisatawan yang tahu," ujarnya, Minggu (2/2/2020). Menurut Asep, objek wisata Situ Bagendit II sendiri memiliki pemandangan yang tidak jauh beda dengan Situ Bagendit yang pertama. Namun bagi para wisatawan atau pengunjung yang tidak suka dengan keramaian, Situ Bagendit II ini sangat cocok. "Karena lokasinya yang belum banyak diketahui, lokasi wisata yang stu ini relatif sepi bila dibandingkan dengan Situ Bagendit. Meski begitu, untuk fasilitas cukup lengkap," ucapnya.
Asep menyebutkan, harga tiket untuk bisa menikmati Situ Bagendit II juga relatif murah. Pengunjung hanya dikenakan biaya masuk untuk desawa Rp 5.000 dan anak-anak Rp 3.000 sehingga sangat terjangkau. "Bagi para pengunjung, ketika masuk gerbang bisa langsung pilih kendaraan air, seperti soang-soangan (perahu angsa) atau rakit.
Selain itu, lanjutnya, saung atau bungalow juga sudah banyak didirikan oleh masyarakat, sehingga bisa digunakan untuk botram (makan bersama) bersama keluarga, maupun rekan kerja atau teman-teman. "Fasilitas lainnya yang juga disediakan yaitu warung terapung, dimana wisatawan bisa menikmati makanan sambil berada di atas Situ Bagendit II," katanya.
Sumber :
https://www.galamedianews.com/pariwisata/246679/situ-bagendit-ii-objek-wisata-baru-di-kabupaten-garut.html
0 Response to "Situ Bagendit II, Objek Wisata Baru di Kabupaten Garut"
Post a Comment