Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut berencana akan memberikan bantuan khusus kepada para siswa yang selama ini terpaksa harus belajar di rumah akibat pandemi Covid-19. Bantuan yang diberikan yakni berupa bibit tanaman.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Beni Yoga, menyebutkan pemberin bantuan berupa bibit tanaman ke para siswa yang selama ini terpaksa harus belajar di rumah bertujuan agar mereka tak terlalu jenuh. Hal ini dikarenakan sudah cukup lama para siswa harus menjalani sistem belajar di rumah. "Takutnya ada kejenuhan yang dirasakan para siswa karena terlalu lama harus melaksankan sistem belajar di rumah. Apalagi sampai saat ini kita belum bisa memastikan sampai kapan pandemi Covid-19 ini akan berlangsung," kata Beni, Jumat 5 Juni 2020.
Untuk mengisi waktu selama pelaksanaan sistem belajar di rumah, tutur Beni, para siswa akan diberi keterampilan untuk bercocok tanam. Pihak Dinas Pertanian pun saat ini tengah mempersiapkan bibit tanaman yang akan diberikan kepada para siswa.
Beni menambahkan, pemberian bantuan bibit tanaman dan keterampilan bercocok tanam juga dilakukan untuk mencegah agar siswa tak terlalu sibuk dengan HP. Tak bisa dipungkiri, di masa pandemi Covid-19 ini para siswa tentu lebih banyak bermain dengan HP karena kurangnya kegiatan di luar rumah.
Menurutnya, dengan dibekali keterampilan bercocok tanam dengan bibit tanaman, siswa bisa mempunyai kegiatan dengan melakukan persemaian di rumahnya masing-masing. Program ini dinilai sangat besar manfaatnya karena bukan hanya bisa mengurangi kejenuhan siswa tapi mereka juga akan mempunyai bekal ilmu yang akan sangat berguna.
Sumber :
https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-01395445/agar-pelajar-tak-jenuh-belajar-di-rumah-pemkab-garut-berencana-beri-bantuan-bibit-tanaman
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Beni Yoga, menyebutkan pemberin bantuan berupa bibit tanaman ke para siswa yang selama ini terpaksa harus belajar di rumah bertujuan agar mereka tak terlalu jenuh. Hal ini dikarenakan sudah cukup lama para siswa harus menjalani sistem belajar di rumah. "Takutnya ada kejenuhan yang dirasakan para siswa karena terlalu lama harus melaksankan sistem belajar di rumah. Apalagi sampai saat ini kita belum bisa memastikan sampai kapan pandemi Covid-19 ini akan berlangsung," kata Beni, Jumat 5 Juni 2020.
Untuk mengisi waktu selama pelaksanaan sistem belajar di rumah, tutur Beni, para siswa akan diberi keterampilan untuk bercocok tanam. Pihak Dinas Pertanian pun saat ini tengah mempersiapkan bibit tanaman yang akan diberikan kepada para siswa.
Beni menambahkan, pemberian bantuan bibit tanaman dan keterampilan bercocok tanam juga dilakukan untuk mencegah agar siswa tak terlalu sibuk dengan HP. Tak bisa dipungkiri, di masa pandemi Covid-19 ini para siswa tentu lebih banyak bermain dengan HP karena kurangnya kegiatan di luar rumah.
Menurutnya, dengan dibekali keterampilan bercocok tanam dengan bibit tanaman, siswa bisa mempunyai kegiatan dengan melakukan persemaian di rumahnya masing-masing. Program ini dinilai sangat besar manfaatnya karena bukan hanya bisa mengurangi kejenuhan siswa tapi mereka juga akan mempunyai bekal ilmu yang akan sangat berguna.
Sumber :
https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-01395445/agar-pelajar-tak-jenuh-belajar-di-rumah-pemkab-garut-berencana-beri-bantuan-bibit-tanaman
0 Response to "Agar Pelajar Tak Jenuh Belajar di Rumah, Pemkab Garut Berencana Beri Bantuan Bibit Tanaman"
Post a Comment