Tahukah Kamu, Konsumsi terur Puyuh Ternyata dapat menjaga kesehatan otak agar tak mudah lupa

Telur puyuh adalah salah satu bahan makanan yang mudah didapatkan. Manfaat telur puyuh cukup beragam, mulai dari meningkatkan metabolisme tubuh hingga libido.

Sumber makanan satu ini adalah telur burung puyuh yang kerap dijadikan bahan makanan di berbagai tradisi kuliner di dunia, termasuk di Asia, Eropa, dan Amerika. Di Indonesia, telur jenis ini cukup mudah didapatkan.

Telur puyuh juga dikenal sebagai sumber protein yang baik untuk tubuh.

Berikut mengutip berbagai sumber, manfaat telur puyuh yang bisa Anda dapatkan.

1. Meningkatkan metabolisme
Metabolisme yang baik akan menjaga tubuh tetap sehat. Masalah kesehatan kerap timbul karena metabolisme yang buruk. Telur puyuh mampu mengatasi hal tersebut.

Manfaat pada telur puyuh didapat dari kandungan vitamin B yang ada di dalamnya. Mengutip Livestrong, dalam 50 gram telur puyuh terkandung vitamin B2 (23 persen dari kebutuhan harian), vitamin B5 (9 persen), vitamin B9 (8 persen), dan vitamin B12 (9 persen).

Tak hanya metabolisme, vitamin B juga berguna untuk membantu pembentukan otot, pertumbuhan sel, dan membawa manfaat untuk fungsi kognitif.

2. Memompa libido
Aneka nutrisi pada telur puyuh seperti fosfor, protein, dan vitamin bermanfaat untuk memompa libido.

Selain itu, konsumsi rutin telur puyuh dapat meningkatkan kesehatan seksual pria. Telur puyuh bisa menjaga performa organ seksual termasuk jaringan prostat. Sedangkan pada wanita, telur puyuh bisa dikonsumsi untuk meredakan stres.

3. Menurunkan tekanan darah
Meski berukuran kecil, telur puyuh bisa mengurangi risiko kemunculan penyakit kardiovaskular. Mengapa?

Penyakit kardiovaskular berawal dari tekanan darah tinggi. Telur puyuh mampu menurunkan tekanan darah berkat kandungan potasiumnya. Potasium berperan sebagai vasodilator alami yang bekerja untuk melemaskan pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi darah sehingga tekanan darah terkontrol.

4. Kontrol kadar kolesterol
Konsumsi telur puyuh, baik secara rutin atau moderat, bermanfaat untuk menjaga kadar kolesterol. Telur puyuh mampu menurunkan kadar kolesterol 'jahat' alias LDL dan meningkatkan kadar kolesterol 'baik' atau HDL.

Sebanyak 60 persen lemak pada telur puyuh terdiri dari kolestero

5. Baik untuk otak
Ingin menjaga kesehatan otak? Makan saja telur puyuh. Kandungan vitamin A pada telur mampu melindungi sistem saraf sehingga aman dari kerusakan oksidatif dari paparan radikal bebas.

Saat saraf terlindungi dari oksidasi, risiko penyakit seperti Alzheimer, Parkinson, dan demensia bisa terhindar.

6. Bantu atasi alergi
Kandungan ovomucoid protein yang ada di dalam telur puyuh dapat membantu mengatasi alergi. Protein bisa meredakan reaksi alergi seperti hidung tersumbat dan peradangan.

Bagi mereka yang alergi terhadap telur ayam, telur puyuh bisa jadi alternatif yang tepat. Telur puyuh tidak menyebabkan reaksi alergi karena kandungan alergen yang lebih sedikit.



Kandungan vitamin A pada telur puyuh mampu melindungi sistem saraf sehingga aman dari kerusakan oksidatif dari paparan radikal bebas loh. Nah, ketika saraf terlindungi dari oksidasi, risiko penyakit seperti Alzheimer, Parkinson, dan demensia bisa terhindar.

Namun jangan pernah mengonsumsi telur puyuh ini secara berlebihan karena mengandung kolesterol yang tinggi. Konsumsilah cukup 1 sampai 2 butir setiap harinya, dan akan lebih baik jika telur ini dikonsumsi pada saat sarapan.

Sumber :
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20190722140340-255-414367/manfaat-telur-puyuh-untuk-tubuh