Bikin Konten Prank Laporan KDRT, Baim Wong Mengaku Bersalah

Pasangan selebriti Baim Wong dan Paula Verhoeven menyampaikan permohohan maaf usai membuat konten prank polisi atas laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Dengan ditemani Paula Verhoeven disampingnya, Baim Wong mengungkapkan isi hatinya. “Kemarin saya seharian berpikir, apa yang udah kita lakuin, tadinya kita pikir akan terjadi seperti ini. Dan ternyata banyak sekali pihak yang dirugikan salah satunya institusi kepolisian,” tandasnya.

“Tadinya saya mikirnya bahwa saya kenal dengan mereka (Polisi), karena mereka juga yang berjasa untuk menangkap pencuri motor di rumah saya. Kita berhubungan baik, terkadang saya silaturahmi ke sana. Dikiranya dengan silaturahmi seperti itu, saya bisa melakukan hal seperti kemarin, dan ternyata salah,” kata Baim Wong.

“Orang melihatnya itu tetap institusi pemerintah. Takutnya kita semena-mena pada mereka dan akhirnya saya tahu saya salah, makanya tadi saya datang dan minta maaf secara langsung. Semoga mereka tidak disalahkan karena kesalahan ada di pihak saya,” imbuhnya.

Meskipun sudah minta maaf, Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Febriman Salrase menegaskan bahwa Baim Wong harus tetap bertanggung jawab atas perbuatan yang diduga melecehkan institusi kepolisian. “Nanti akan ditindaklanjuti, mengingat saudara Baim dan saudari Paula ini publik figur,” katanya.

“Kita koordinasikan lagi. Tapi memang perbuatan itu mengarah ke tindak pidana, karena dia sudah membuat pemalsuan laporan. Pasal 220 KUHP,” ujar Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Senin (3/10/2022). Nurma mengatakan, Baim dan Paula bisa terancam pasal pidana atas perbuatannya tersebut.

Sumber artikel : Detik.com